February 20, 2009...2:52 PM

Celoteh: Selamat Datang, Konobe

Jump to Comments

Menulis artikel ini, saya menjadi teringat ketika saya pertama kali berjumpa dengan ‘Konobe‘. Beberapa bulan yang lalu, saya bersama putrie_kmps berkunjung ke Kresna Securities untuk mencari info tentang produk reksadana Index mereka. Ketika itu, acara kunjungan tersebut sempat saya informasikan di blog ini agar teman-teman pembaca yang tertarik bisa ikut. Meskipun pada awalnya beberapa pembaca menyatakan tertarik untuk ikut, tetapi pada akhirnya ketika waktu yang ditentukan tiba, ternyata hanya saya dan putrie_kmps yang ‘nongol‘ di perusahaan sekuritas tersebut.

Ketika kami sudah hampir pulang (setelah sekitar 1 jam ‘menginterogasi‘ Pak Imamat, anggota tim pengelola reksadana tersebut), tiba-tiba seorang karyawan Kresna Securities masuk dan berkata ‘Pak Edison, ada tamu yang mencari pak Edison‘. Saya sempat bingung sesaat, karena saya sendiri juga tamu di kantor itu, mengapa bisa ada tamu yang mencari saya? Tidak lama kemudian, masuklah seorang gadis muda yang manis sambil menenteng ransel raksasa yang sangat mencolok mata karena ‘tidak sinkron‘ dengan penampilannya yang berjilbab.. Ternyata dia datang untuk mengikuti acara ‘interogasi’ tersebut.

Sejujurnya, ketika kami berkenalan pertama-tama saya sempat merasa agak ‘geli‘. Batin saya, ‘wah.. kita sudah mau pulang, nona ini baru sampai……‘. Tetapi rasa ‘geli‘ itu tidak lama kemudian berubah menjadi rasa kagum dan salut. Mengapa? Karena saya kemudian baru tahu bahwa ternyata nona tersebut ternyata berangkat dari Tangerang seusai jam kerjanya, dan perlu menempuh kemacetan jalan di Jakarta dalam bis  untuk mencapai kantor Kresna Securities tersebut (di gedung BEI, Semanggi). Semua ini dia lakukan hanya karena rasa ingin tahu dia yang sangat besar.

PS: Konobe, nanti traktir saya makan ya? Artikel perkenalannya penuh dengan pujian nih… hahaha… Tetapi pujian saya ini tulus kok.

—–oOo—–

Pertemuan saya dengan Konobe  yang berikutnya adalah di Kursus Dasar Reksadana 2 yg diadakan oleh teman-teman di Portalreksadana bulan Januari lalu. Sebagai salah satu kontributor portal tersebut (walaupun termasuk jarang nulis di sana…) saya pun ikut menghadiri acara tersebut. Di break/rehat pertama, tiba-tiba dari belakang ruangan saya melihat ada seorang gadis berjilbab yang sedang ‘menginterogasi‘ pembicara di Kursus Dasar Reksadana tersebut. Di punggungnya, bercokol sebuah ransel raksasa yang terasa sangat familiar di ingatan saya. Ketika saya menghampiri gadis tersebut, ternyata benar kecurigaan saya… Lagi-lagi si Konobe….

Konobe: sayang di foto tidak terlihat ranselnya...

Konobe: Sayang di foto tidak terlihat ransel raksasanya...

Sejak pertemuan itu, kami berdua pun menjadi sering ngobrol dan diskusi. Saya sudah sampai lupa berapa kali saya, Konobe, putrie_kmps dan Alina chatting bersama lewat Internet tentang topik-topik investasi. Semakin sering kami berdiskusi, semakin bertambah rasa kagum saya terhadap Konobe. Meskipun dia menekuni dunia investasi baru-baru ini, tetapi semangat belajarnya begitu besar, terutama untuk masalah-masalah yang terkait dengan ekonomi Syariah. Hasilnya? Meskipun dia termasuk muda, tetapi pengetahuannya di topik tersebut bisa dikatakan lebih dalam dari kebanyakan orang-orang yang telah lebih lama menekuni dunia investasi. Ketika ada materi yang dia belum tahupun, dia akan dengan ‘gigih‘-nya mencari tahu lebih dalam tentang materi tersebut.

Terkesan dengan sifatnya itu, beberapa hari lalu saya akhirnya ‘melamar‘ dia untuk bergabung bersama saya dan Alina  sebagai penulis tetap di blog JanganSerakah. Ibarat gayung bersambut, ‘lamaran‘ saya tersebut diiyakannya. Oleh karena itu, teman-teman pembaca blog JanganSerakah, mari kita semua mengucapkan Selamat Datang Konobe, penulis terbaru di blog ini.

9 Comments


Leave a Reply