Comments on: Forex Trading: Kasino Legal Indonesia http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/ Sebuah blog sederhana tentang dunia investasi dan perencanaan keuangan Sat, 16 Jan 2010 09:49:36 +0000 http://wordpress.com/ hourly 1 By: mustangbiker http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-5145 mustangbiker Tue, 20 Oct 2009 07:52:51 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-5145 Artikel yang sangat bermanfaat. Saya baru mulai berinvestasi nih, masih bingung antara Stock atau Forex, dua-duanya pake online trading. Kelihatannya makin mantap untuk meninggalkan Forex dan milih Saham: 1. Forex modalnya kecil 2. Forex beresiko sangat besar Artikel yang sangat bermanfaat. Saya baru mulai berinvestasi nih, masih bingung antara Stock atau Forex, dua-duanya pake online trading. Kelihatannya makin mantap untuk meninggalkan Forex dan milih Saham:
1. Forex modalnya kecil
2. Forex beresiko sangat besar

]]>
By: war_no http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-5136 war_no Fri, 16 Oct 2009 08:45:27 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-5136 memang orang itu mengeluarkan apa yang ada dalam dirinya... saya tambah yakin itu... memang orang itu mengeluarkan apa yang ada dalam dirinya…

saya tambah yakin itu…

]]>
By: war_no http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-5135 war_no Fri, 16 Oct 2009 08:42:52 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-5135 "pengalaman adalah guru terbaik anda…." Guru saya malah bilang: "Pengalaman adalah guru yang paling buruk" "lho, enggak kebalik, pak?" "enggak" (yakin banget, dech) "emang kenapa, pak?" "Guru yang baik itu, muridnya diajarin dulu, baru ulangan..." "teruss..." "Kalo pengalaman, belum diajarin, ato ngajarinya belum komplet, udah ulangan, yo moncrot, kata orang jawa timur..." "oooooooo" “pengalaman adalah guru terbaik anda….”

Guru saya malah bilang:
“Pengalaman adalah guru yang paling buruk”
“lho, enggak kebalik, pak?”
“enggak” (yakin banget, dech)
“emang kenapa, pak?”
“Guru yang baik itu, muridnya diajarin dulu, baru ulangan…”
“teruss…”
“Kalo pengalaman, belum diajarin, ato ngajarinya belum komplet, udah ulangan, yo moncrot, kata orang jawa timur…”
“oooooooo”

]]>
By: Arivandro http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-5046 Arivandro Fri, 09 Oct 2009 03:44:25 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-5046 Mau ikut comment nih : Ada beberapa hal yg anda mesti "wise" ttg trading forex. 1. Disebut JUDI,HALAL ato HARAM itu tergantung dari anda beragama apa ? mgkin bagi umat muslim Haram (walopun masih ada yg berpendapat lain) 2. Masalah trading forex di Indonesia dikendalikan oleh bandar. Selama keuntungan bisa dibayar & withdraw lancar kan gk ada masalah. 3. Secara personal anda jg mesti menganalisa DIRI SENDIRI termasuk golongan RISK TAKER or RISK AVERSE kah anda ? org2 seperti George Soros, Warren buffet itu masuk kategori pertama. 4. Ada benarnya anda bilang bahwa kursus forex & mesin forex itu tidak bisa menjamin keberhasilan trading forex. karena ada beberpa kursus yg materinya dasar banget jdi gk sampe kasih materi strategi, dan memang dg "harga segitu" sepertinya terlalu murah bwat keuntungan yg besar. 5. saya masih aktif di forex & jujur strategi trading saya tk akan saya berikan dg cuma2 kalopun saya jual jg tidak dg harga semurah itu. Misalnya saya berikan belum tentu org itu bisa menyerap materi itu seluruhnya & masih tergantung dg psikologis orgnya jg. 6. Sepanjang pengetahuan saya di Trading Forex memang lebih banyak yg habis daripada yg survive. tpi yg survive jg ada walopun sedikit. Mau ikut comment nih :

Ada beberapa hal yg anda mesti “wise” ttg trading forex.

1. Disebut JUDI,HALAL ato HARAM itu tergantung dari anda beragama apa ? mgkin bagi umat muslim Haram (walopun masih ada yg berpendapat lain)

2. Masalah trading forex di Indonesia dikendalikan oleh bandar. Selama keuntungan bisa dibayar & withdraw lancar kan gk ada masalah.

3. Secara personal anda jg mesti menganalisa DIRI SENDIRI termasuk golongan RISK TAKER or RISK AVERSE kah anda ? org2 seperti George Soros, Warren buffet itu masuk kategori pertama.

4. Ada benarnya anda bilang bahwa kursus forex & mesin forex itu tidak bisa menjamin keberhasilan trading forex. karena ada beberpa kursus yg materinya dasar banget jdi gk sampe kasih materi strategi, dan memang dg “harga segitu” sepertinya terlalu murah bwat keuntungan yg besar.

5. saya masih aktif di forex & jujur strategi trading saya tk akan saya berikan dg cuma2 kalopun saya jual jg tidak dg harga semurah itu. Misalnya saya berikan belum tentu org itu bisa menyerap materi itu seluruhnya & masih tergantung dg psikologis orgnya jg.

6. Sepanjang pengetahuan saya di Trading Forex memang lebih banyak yg habis daripada yg survive. tpi yg survive jg ada walopun sedikit.

]]>
By: Nice Man http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-5025 Nice Man Mon, 28 Sep 2009 07:21:37 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-5025 Kesalahan terbesar ketika seseorang terjun dalam bisnis forex adalah adanya asumsi bahwa dalam waktu singkat ia bisa menghasilkan profit sekian ratus persen.... Tak ada bedanya seorang spesialis trader dengan seorang spesialis ilmu tertentu, berapa lama seseorang bisa menjadi dokter spesialis, coba kita hitung waktu yang dia lalui untuk menjadi seorang dokter spesialis, bertahun tahun bukan ? ketika ia menerima ijazah spesialisnya itupun belum tentu menjadikan ia benar2 seorang spesialis, dibutuhkan lagi pengalaman pengalaman dan pengalaman... tak ada bedanya dengan bisnis forex... banyak hal yg harus dipelajari di bisnis ini, teknikal analisis, fundamental analisis, money management,psicology trading dan banyak lagi... apakah anda akan berhasil jika telah menguasai itu semua? pengalaman adalah guru terbaik anda.... Kesalahan terbesar ketika seseorang terjun dalam bisnis forex adalah adanya asumsi bahwa dalam waktu singkat ia bisa menghasilkan profit sekian ratus persen….
Tak ada bedanya seorang spesialis trader dengan seorang spesialis ilmu tertentu, berapa lama seseorang bisa menjadi dokter spesialis, coba kita hitung waktu yang dia lalui untuk menjadi seorang dokter spesialis, bertahun tahun bukan ? ketika ia menerima ijazah spesialisnya itupun belum tentu menjadikan ia benar2 seorang spesialis, dibutuhkan lagi pengalaman pengalaman dan pengalaman…
tak ada bedanya dengan bisnis forex…
banyak hal yg harus dipelajari di bisnis ini, teknikal analisis, fundamental analisis, money management,psicology trading dan banyak lagi…
apakah anda akan berhasil jika telah menguasai itu semua?
pengalaman adalah guru terbaik anda….

]]>
By: nico http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-4754 nico Sun, 16 Aug 2009 09:27:37 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-4754 "Keuntungan yang didapat oleh institusi-institusi perbankan ini adalah keuntungan yang didapat dari kemampuan mereka untuk ‘membuat pasar’." Pendapat greenspan memang benar, institusi perbankan besar (big boys) mendapatkan profit yg kontinyu dengan menciptakan pasar. Tapi forex trading bukan seperti melempar koin. Kondisi pasar bisa diciptakan artinya analis/trader yg bisa membaca pasar yg dibuat oleh institusi2 perbankan bukan seperti melempar koin kan ? karena bisa mengendus arah pergerakan harga yg diciptakan tadi. :D “Keuntungan yang didapat oleh institusi-institusi perbankan ini adalah keuntungan yang didapat dari kemampuan mereka untuk ‘membuat pasar’.”

Pendapat greenspan memang benar, institusi perbankan besar (big boys) mendapatkan profit yg kontinyu dengan menciptakan pasar. Tapi forex trading bukan seperti melempar koin. Kondisi pasar bisa diciptakan artinya analis/trader yg bisa membaca pasar yg dibuat oleh institusi2 perbankan bukan seperti melempar koin kan ? karena bisa mengendus arah pergerakan harga yg diciptakan tadi. :D

]]>
By: Tyo http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-4581 Tyo Fri, 17 Jul 2009 09:15:32 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-4581 Menarik juga thread ini... Kalau boleh saya sedikit berpendapat, bahwa FOREX itu sebenarnya hampir sama dengan kita membeli mata uang dengan cara fisik. Hanya saja yang membedakan nya adalah adanya sistem margin (Leverage) dalam bertransaksi, sehingga menjadi bias dan membawa potensi ke arah judi. Apalagi dengan banyak perusahaan yang berperan menjadi "penadah" sendiri, sehingga membiarkan trader2nya untuk tetap bodoh. Leverage ini juga yang membuat resiko seorang menjadi tinggi.(hi risk hi return). Ambil contoh: katakan kita membeli sebuah pena(saya contohkan barang supaya lebih mudah penjelasannya) di harga 5000 dan optimis naik dan dijual di 5100, maka 100 rupiah hanya membawa keuntungan sebesar 2% dari modal saya. Lain halnya bila untuk membeli sebuah pena tersebut saya hanya membutuhkan 500 saja sebagai jaminan margin, maka dengan kenaikan yang sama potensi keuntungan adalah 20% (100/500). Yang perlu diketahui bahwa yang dibutuhkan di bertransaksi sebagai jaminan hanya 1% saja.Berarti berdasarkan contoh di atas dengan jaminan 50 saja kita sudah bisa diasumsikan membeli senilai 5000. Anda bisa bayangkan, kalau perubahan 1-2% dr modal sudah bisa melipatgandakan atau melenyapkan modal margin saya... Intinya adalah kembali ke money management juga. Sistem margin/leverage itu seharusnya menjadi benefit buat bertransaksi, karena kita tidak butuh modal penuh untuk melakukan trading, tetapi yang perlu diingat adalah modal seharusnya kita sudah ada dan jumlahnya jangan sampai mengganggu stabilitas keuangan kita apabila rugi. Menarik juga thread ini…
Kalau boleh saya sedikit berpendapat, bahwa FOREX itu sebenarnya hampir sama dengan kita membeli mata uang dengan cara fisik. Hanya saja yang membedakan nya adalah adanya sistem margin (Leverage) dalam bertransaksi, sehingga menjadi bias dan membawa potensi ke arah judi. Apalagi dengan banyak perusahaan yang berperan menjadi “penadah” sendiri, sehingga membiarkan trader2nya untuk tetap bodoh.
Leverage ini juga yang membuat resiko seorang menjadi tinggi.(hi risk hi return).
Ambil contoh: katakan kita membeli sebuah pena(saya contohkan barang supaya lebih mudah penjelasannya) di harga 5000 dan optimis naik dan dijual di 5100, maka 100 rupiah hanya membawa keuntungan sebesar 2% dari modal saya.
Lain halnya bila untuk membeli sebuah pena tersebut saya hanya membutuhkan 500 saja sebagai jaminan margin, maka dengan kenaikan yang sama potensi keuntungan adalah 20% (100/500).
Yang perlu diketahui bahwa yang dibutuhkan di bertransaksi sebagai jaminan hanya 1% saja.Berarti berdasarkan contoh di atas dengan jaminan 50 saja kita sudah bisa diasumsikan membeli senilai 5000. Anda bisa bayangkan, kalau perubahan 1-2% dr modal sudah bisa melipatgandakan atau melenyapkan modal margin saya…
Intinya adalah kembali ke money management juga. Sistem margin/leverage itu seharusnya menjadi benefit buat bertransaksi, karena kita tidak butuh modal penuh untuk melakukan trading, tetapi yang perlu diingat adalah modal seharusnya kita sudah ada dan jumlahnya jangan sampai mengganggu stabilitas keuangan kita apabila rugi.

]]>
By: mantal http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-4569 mantal Wed, 15 Jul 2009 08:57:51 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-4569 Menghidupkan lagi catatan lama mengenai forex. Saya sendiri salah satu org yang pernah jatuh karena forex, lalu mencoba bangkit lagi dengan forex, jatuh lagi, coba bangkit lagi, akhirnya belum bangun2 juga sampai sekarang. hehe.. Forex online = Gambling benar sekali, mengingat banyaknya kesamaan gambling dan forex online trading. apalagi sepengetahuan saya, forex online trading itu memang dibuat utk trading dalam jangka waktu pendek (spekulasi *IMHO), bukan jangka waktu panjang (investasi *IMHO). Kalau ada yang bilang dengan menggunakan technical analysis seseorang bisa mengambil keuntungan dari forex trading ini, maka mereka harus belajar yang namanya gambler fallacy yang tidak berbeda dengan technical analysis tersebut. Kalau ada yg tidak mengerti soal gamblers fallacy, istilahkan dalam permainan lempar koin (2 kemungkinan : muka dan ekor), seseorang melempar 10x dan koin tersebut berturut turut memberi tampak muka. Gamblers fallacy terjadi jika seseorg memiliki keyakinan lebih dari 50% bahwa pada lemparan selanjutnya akan muncul tampak muka lagi, karena sejarah sudah membuktikan 10x lemparan sebelumnya adalah muka... kita tahu koin punya 2 kemungkinan (muka dan ekor), jadi kemungkinan muncul koin muka hanyalah 50%, bukan lebih dari 50%. Sekarang bandingkan dengan pergerakan forex (2 kemungkinan : long atau short), dipercantik dengan berbagai technical analysis yg njlimet : moving average / MACD/ RSI / dll, kita pasti akan membandingkan technical analysis tersebut dengan kondisi masa lalu, n kemudian melakukan backtest... setelah didapat set up technical analysis yg sempurna, kita dengan yakin akan bilang system ini pasti akan menguntungkan di masa depan... my friend, you have just been tricked by gamblers fallacy! Menghidupkan lagi catatan lama mengenai forex. Saya sendiri salah satu org yang pernah jatuh karena forex, lalu mencoba bangkit lagi dengan forex, jatuh lagi, coba bangkit lagi, akhirnya belum bangun2 juga sampai sekarang. hehe..

Forex online = Gambling
benar sekali, mengingat banyaknya kesamaan gambling dan forex online trading.
apalagi sepengetahuan saya, forex online trading itu memang dibuat utk trading dalam jangka waktu pendek (spekulasi *IMHO), bukan jangka waktu panjang (investasi *IMHO).

Kalau ada yang bilang dengan menggunakan technical analysis seseorang bisa mengambil keuntungan dari forex trading ini, maka mereka harus belajar yang namanya gambler fallacy yang tidak berbeda dengan technical analysis tersebut.

Kalau ada yg tidak mengerti soal gamblers fallacy, istilahkan dalam permainan lempar koin (2 kemungkinan : muka dan ekor), seseorang melempar 10x dan koin tersebut berturut turut memberi tampak muka. Gamblers fallacy terjadi jika seseorg memiliki keyakinan lebih dari 50% bahwa pada lemparan selanjutnya akan muncul tampak muka lagi, karena sejarah sudah membuktikan 10x lemparan sebelumnya adalah muka…

kita tahu koin punya 2 kemungkinan (muka dan ekor), jadi kemungkinan muncul koin muka hanyalah 50%, bukan lebih dari 50%.

Sekarang bandingkan dengan pergerakan forex (2 kemungkinan : long atau short), dipercantik dengan berbagai technical analysis yg njlimet : moving average / MACD/ RSI / dll, kita pasti akan membandingkan technical analysis tersebut dengan kondisi masa lalu, n kemudian melakukan backtest…

setelah didapat set up technical analysis yg sempurna, kita dengan yakin akan bilang system ini pasti akan menguntungkan di masa depan… my friend, you have just been tricked by gamblers fallacy!

]]>
By: ~nevets87~ http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-4499 ~nevets87~ Sat, 27 Jun 2009 04:47:52 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-4499 sorry kalo melenceng dari judulnya yah om edison. gpp kan Xp wahhh paling enak terjun ke bursa saham. forex bingung. angka2 byk dan ngejelimet. @.@ <--- mata ampe gini kalo liat forex. enakan saham deh. jadi spekulator di saham juga mayan kok. kalo jadi investor di saham butuh waktu lama. T.T misalnya saya maen di sekuritas dana reksa. nyoba jadi spekulator dan investor sekaligus. Xp sebagian saham di invest, sebagian di puter2 di jual beli in di spekulasiin gitu deh. eh lumayan juga kok pendapatan per bulan. yg di spekulasiin itu. kalo buat anak pengangguran kyk saya lumayan lah, dapet penghasilan setara ama org kerja kantor ato bank. seenggaknya mayan deh ada penghasilan tambahan selain duit jajan. hehehehe. udah gitu ga pusing kyk forex. saham lbh nyaman gitu deh, ga terlalu pusing. XP kalo ga mau pusing ya di reksa dana. biar manager investasinya yg urusin kyk di schroder and fortis, etc , etc. gitu deh hehehehehehe maap saya masi newbieeee ga tau apa2 cuman asal ngerocos neh. kalo salah mohon di maapkan yach. hehehehehe. anggep aja saya ga ngerti apa2 alias bodoh tapi asal ngomong gitu deh. ^_^ sorry kalo melenceng dari judulnya yah om edison.
gpp kan

Xp

wahhh

paling enak terjun ke bursa saham.
forex bingung.
angka2 byk dan ngejelimet.
@.@ <— mata ampe gini kalo liat forex.

enakan saham deh.
jadi spekulator di saham juga mayan kok.
kalo jadi investor di saham butuh waktu lama.
T.T

misalnya saya maen di sekuritas dana reksa.
nyoba jadi spekulator dan investor sekaligus.
Xp
sebagian saham di invest, sebagian di puter2 di jual beli in di spekulasiin gitu deh.

eh lumayan juga kok pendapatan per bulan.
yg di spekulasiin itu.
kalo buat anak pengangguran kyk saya lumayan lah, dapet penghasilan setara ama org kerja kantor ato bank.
seenggaknya mayan deh ada penghasilan tambahan selain duit jajan.
hehehehe.
udah gitu ga pusing kyk forex.
saham lbh nyaman gitu deh, ga terlalu pusing.

XP

kalo ga mau pusing ya di reksa dana.
biar manager investasinya yg urusin
kyk di schroder and fortis, etc , etc. gitu deh
hehehehehehe

maap saya masi newbieeee
ga tau apa2

cuman asal ngerocos neh.
kalo salah mohon di maapkan yach.

hehehehehe.

anggep aja saya ga ngerti apa2 alias bodoh tapi asal ngomong gitu deh.

^_^

]]>
By: konobe http://janganserakah.com/2008/07/04/forex-trading-kasino-legal-indonesia/#comment-4486 konobe Wed, 24 Jun 2009 04:32:20 +0000 http://janganserakah.wordpress.com/?p=74#comment-4486 saran saya sih Mas, jawaban untuk no 2 itu ada di artikel Investasi vs Spekulasi di blog ini. Jadi ya.. kalau belum dibaca, monggo baca. Kalau sudah, mudah-mudahan maksud si penulis bisa dimengerti dengan baik :) saran saya sih Mas, jawaban untuk no 2 itu ada di artikel Investasi vs Spekulasi di blog ini. Jadi ya.. kalau belum dibaca, monggo baca. Kalau sudah, mudah-mudahan maksud si penulis bisa dimengerti dengan baik :)

]]>